Tak Terima Keluarganya Diancam, Andri Akan Buat Aduan ke BK DPRD Merangin

ilustrasi: ruang rapat paripurna DPRD Merangin

Redaksijambi.com (Merangin) – Buntut dari ancaman saat rapat TAPD di gedung DPRD Kabupaten Merangin beberapa waktu yang lalu akhirnya membuat keluarga Kabid Anggaran ikut buka suara.

Andri bakar, salah seorang keluarga dari Kabid Anggaran yang juga tim TAPD kabupaten Merangin,yang diancam akan dipecahkan kepalanya oleh Waka II DPRD Merangin Ahmad Fahmi, menegaskan dirinya mewakili keluarga besar H Bakar akan membuat surat pengaduan ke Badan Kehormatan DPRD Merangin.

Seperti yang ditegaskan kepada media, demi menjaga harkat dan martabat keluarga besarnya akan membuat pengaduan ke BK DPRD Merangin.

“Saya pastikan akan membuat pengaduan atas peristiwa yang terjadi ,yang dialami oleh keluarga saya saat pembahasan KUA PPAS di DPRD oleh Waka II DPRD Merangin ke BK DPRD Merangin, ” ungkap Andri (28/8).

Menurutnya, sikap untuk membela nama keluarga menjadi kewajibannya, apalagi keluarganya bekerja dan membahas KUA PPAS di DPRD bukan untuk kepentingan pribadi, tetapi kepentingan masyarakat Merangin.

”Keluarga saya cuma bekerja disana. Kalaupun tidak senang janganlah mengancam dengan cara seperti itu di forum resmi dan terhormat,” ucap Andri kesal.

Apalagi sampai saat ini , keluarganya juga masih merasa ketakutan atas ucapan Waka II DPRD Merangin.

”Jujur saja, kakak saya sudah merasa ketakutan setelah peristiwa kemarin, apa sih yang membuat Waka II DPRD Merangin murka seperti itu, cuma sekelas Kabid Anggaran bukan pemegang kebijakan, tolonglah para wakil rakyat yang terhormat untuk bisa menjaga ucapan dan tindakan, jangan sampai ada orang yang dirugikan secara individu ” tegasnya. (Tim)

Sumber: informasikita.com

Pilihan Redaksi

Berita Terbaru