Redaksijambi.com (Merangin) – Suasana depan Kantor DPRD Kabupaten Merangin pada Senin pagi (8/9/2025) tampak berbeda. Puluhan massa dari Front Dusun Bangko (FDB) memenuhi halaman dewan dengan bendera, spanduk, serta mobil pengeras suara. Orasi lantang bergema, namun jalannya aksi berlangsung tertib dan damai.
Kondisi itu tidak lepas dari kehadiran Kapolres Merangin, AKBP Kiki Firmansyah Effendi, S.I.K., M.H., yang turun langsung memimpin pengamanan di lapangan. Dengan tenang dan sigap, ia memastikan unjuk rasa berjalan tanpa gesekan sedikit pun.
“Polri hadir bukan untuk menghalangi aspirasi, melainkan mengawal agar penyampaian pendapat di muka umum berlangsung aman, tertib, dan tidak mengganggu ketertiban masyarakat,” tegas Kapolres di sela pengamanan.
Aksi FDB dipimpin Ketua Darus Tamin bersama empat koordinator lapangan yakni Defrizal Antoni, Abu Hakim, Rhizki Afriandi, dan Aat Sudrajat. Massa yang berangkat dari Tugu Pedang, Kelurahan Dusun Bangko, menyuarakan tiga tuntutan utama:
1. Mendesak DPC Partai Gerindra Merangin untuk melayangkan surat ke DPW dan DPP agar memberikan sanksi kepada salah satu kader yang juga anggota DPRD Merangin.
2. Mendorong Badan Kehormatan (BK) DPRD segera memproses pemberhentian yang bersangkutan, karena dinilai arogan dan mencederai amanah rakyat.
3. Menuntut transparansi penanganan kasus, agar masyarakat percaya bahwa hukum, DPRD, dan partai politik benar-benar berpihak pada rakyat.
Meski sempat menyita perhatian warga sekitar, aksi diikuti puluhan massa ini berjalan damai. Usai menyampaikan aspirasi, massa membubarkan diri dengan tertib.
Kehadiran Kapolres di tengah-tengah aksi menjadi bukti nyata komitmen Polri dalam menjaga keamanan sekaligus memberi rasa tenang, baik bagi peserta unjuk rasa maupun masyarakat sekitar. Sosok AKBP Kiki Firmansyah Effendi pun tampil sebagai pengayom, memastikan aspirasi tersampaikan tanpa harus mengorbankan ketertiban. (dEn)
Sumber: Humas Polres Merangin