edaksijambi.com.Bangko.- Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 1 Merangin dipadati oleh wali murid yang terlihat sangat antusias untuk mengantar anak ke sekolah, Senin (14/7/2025) Dalam program Gerakan Ayah Teladan Indonesia GATI
Seluruh wali murid kelas I tahun pelajaran baru 2025/2026 yang berjumlah 150 siswa mengantarkan anaknya ke MIN 1 Merangin untuk memulai belajar di bangku sekolah.
Dalam sambutan Kepala MIN 1 Merangin Saidi Musakir. S.Pdi Sesuai dengan himbauan bupati Merangin nomor : 005/164/DPPKB/ 2025, menindak lanjuti surat Kemendubangga/BKKBN nomor 404/PK.02/J5/ 2025 tanggal 9 juli 2025. Himbauan untuk ayah /wali murid mengantar anak hari pertama masuk sekolah dalam rangka mendukung Gerakan Ayah Teladan Indonesi (GATI) yang menyatakan salah satu kado terindah untuk anak adalah dengan mengantarkannya ke sekolah,
“Dengan diantar langsung oleh orang tua dihari pertama sekolah adalah bentuk dukungan marol yang dapat memicu semangat anak untuk menjalani pendidik ” kata Saidi.
Dikatakan Saidi muzakir, berkenaan dengan hal tersebut pihak madrasah memberikan kelonggaran khususnya kepada siswa baru yang duduk di tingkat pertama untuk diantar dan ditunggu wali murid selama 3 hari.
“Kami berikan kesempatan untuk orang tua selama tiga hari mendampingan anak-anak selanjut serahkan kepada untuk mendidik anak-anak kita menjadi manusia yang memilik ilmu dan berakhlak.”tegasnya.
Lebih lanjut dikatain Kepala Madrasah MIN 1 Merangin mengatakan orang tua yang mengantarkan hari pertama anak ke sekolah merupakan dukungan yang tiada ternilai harganya karena selain memberikan suntikan semangat bagi anak juga dapat memberikan aura positif anak dalam menerima pelajaran untuk hari-hari ke depannya.
“Orang tua dan guru itu bagaikan dua sisi mata uang yang tidak bisa dilepaskan dalam mendidik dan membina perkembangan anak menuju pada pertumbuhan yang ideal,” ungkapnya.
Sementara itu, Hengky Bramantara yang merupakan wali murid kelas I atas nama Aila Khairani yang juga sekretaris Komite MIN 1 Merangin mengatakan hari pertama merupakan kesempatan kami dalam mendorong interaksi antara orang tua dengan guru di sekolah untuk menjalin komitmen bersama dalam mengawali pendidikan anak selama satu tahun ke depan sampai kelas 6 nanti.
“Kami luangkan waktu untuk untuk mengantarkan dan menitipkan anak di MIN 1 Merangin sesuai dengan Himbauan secara nasional dalam Gerakan Ayah Teladan Indonesi, supaya terjalin komunikasi yang baik dan kondusif, Anata wali murid dan majelis guru ,” kata Hengky.(Red)