Andi, Bang Syukur Tolong Selamatkan Kebun Kami, Kalau Tidak, 80 Persen Perekonomian Warga Akan Hancur

Redaksijambi.com.MERANGIN – Andi, seorang warga Kecamatan Nalo Tantan, mengadukan nasib warganya kepada calon Bupati Merangin nomor urut dua, M. Syukur.

Ia mengungkapkan kekhawatirannya bahwa 80 persen perekonomian warga bisa hancur jika masalah ini tidak segera diselesaikan.

Masalah ini disebabkan oleh pergeseran patok kawasan hutan produksi (HP) yang melebar hingga masuk ke perkebunan warga. Sebelumnya, lahan yang digarap warga berada di kawasan APL, namun kini telah menjadi kawasan HP.

“Jika terpilih nanti, tolong sematkan kebun kami yang berubah menjadi HP. Padahal sebelumnya, batas HP jauh di luar wilayah kebun. Tiba-tiba wilayah HP bertambah. Kalau ini dibiarkan, 80 persen perekonomian warga hancur. Sebab, masyarakat di sini mayoritas hidup dari kebun,” ujar Andi dengan penuh kekhawatiran.

Menanggapi hal tersebut, M. Syukur berjanji akan memperjuangkan hak-hak warga. Ia menyatakan bahwa konflik lahan seperti ini sudah sering ia hadapi.

“Untuk di Merangin, ada di kawasan Simpang Meranti Kecamatan Pamenang. Lebih dari 2.000 hektar lahan yang berhasil kembali menjadi hak milik masyarakat. Insya Allah, permasalahan ini akan teratasi jika Syukur-Khafid terpilih menjadi Bupati dan Wakil Bupati Merangin,” ungkapnya dengan penuh keyakinan.

M. Syukur menegaskan bahwa dirinya dan pasangannya, Khafid, berkomitmen untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat Merangin.

Mereka berjanji akan bekerja keras untuk memastikan bahwa hak-hak warga terlindungi dan perekonomian masyarakat tetap stabil.

“Kami akan berjuang untuk memastikan bahwa kebun warga tetap menjadi milik mereka dan perekonomian warga tidak terganggu,” tambahnya. (*)

Pilihan Redaksi

Berita Terbaru